Windows 10 sebagai Layanan, Bukan Software

Sudah cukup lama Microsoft menyatakan dirinya bukan lagi sebagai perusahaan software, melainkan perusahaan device & service (perangkat dan layanan). Visi ini ternyata juga ikut mengubah posisi Windows yang sebelumnya diposisikan sebagai software menjadi sebuah layanan.
Fakta ini diungkapkan Microsoft dalam media briefing minggu lalu. Windows 10 tidak lagi mereka pandang sebagai produk software, melainkan sebagai layanan kepada konsumen. Lalu apa artinya bagi kita?
Berikut ini adalah beberapa analisa WinPoin seputar apa saja yang berbeda ketika Windows tidak lagi diposisikan sebagai software, melainkan menjadi sebuah layanan:

Fitur Fresh dan Up-to-date

Sebagai sebuah layanan, update Windows 10 bakal langsung dirilis dan bisa dinikmati begitu update tersebut tersedia. Kamu tidak perlu menunggu major release dan major update untuk bisa menikmati fitur barunya. Windows 10 bakal terus fresh dan up-to-date ketika kamu gunakan.

Tidak Ada Lagi Pertanyaan “Windows Kamu Versi Berapa?”

Ketika pengguna sudah upgrade ke Windows 10 dan terus terkoneksi dengan internet, maka Windows yang dia gunakan merupakan versi yang paling baru. Jika dulu ada banyak versi Windows mulai dari XP, Vista, 7, 8, bahkan 8.1, maka setelah Windows 10 ini tidak ada lagi versi Windows lainnya. Windows 10 akan terus terupdate ke versi yang terbaru sehingga kedepannya tidak ada lagi pertanyaan “Windows Kamu Versi Berapa?”

Secure

Tidak hanya fitur saja yang terus up to date, patch dan security juga akan langsung dirilis begitu tersedia. Hasilnya Windows 10 akan lebih secure dari versi Windows sebelumnya. 

Masa Support Tidak Terbatas

Sebelumnya Windows selalu memiliki support life-cycle, yaitu habisnya masa support setelah periode waktu tertentu. Misalnya saja support untuk Windows XP sudah berakhir sejak 8 April 2014 lalu sehingga sejak saat itu sudah tidak ada lagi patch dan update yang dirilis untuk XP, atau habisnya masa mainstream support Windows 7 sehingga tidak akan ada lagi fitur baru yang dirilis di Windows 7.
Namun di Windows 10 hal ini tidak akan kita temui lagi. Support Windows 10 bakal terus ada tanpa henti, bahkan Microsoft sendiri menyatakan support tersebut sebagai lifetime support.

Developer Sangat Diuntungkan

Perubahan yang terjadi ketika Windows 10 diposisikan sebagai layanan sangat menguntungkan developer. Developer nantinya bakal lebih mudah dalam mengembangkan aplikasi karena setiap pengguna Windows 10 menggunakan versi yang up-to-date dan terbaru, sehingga mereka tidak perlu pusing-pusing memikirkan masalah kompatibilitas dengan versi Windows sebelumnya. Apalagi Windows 10 dipastikan gratis bagi pengguna Windows 7 dan 8.1 yang tentunya bakal membuat mayoritas pengguna Windows akan upgrade dan menggunakan Windows 10.
Itulah beberapa perbedaan yang bakal ada di Windows 10 setelah Microsoft menetapkan bahwa Windows adalah layanan dan bukan software.
sumber : https://winpoin.com/windows-10-adalah-layanan-bukan-software-apa-perbedaannya/